December 28, 2010

MEMORI MENYENANGKAN MASA KECIL STABILKAN EMOSI


Seorang ayah yang mengisi ingatan putranya dengan kegiatan menyenangkan seperti bermain atau menikmati aktivitas outdoor bersama (seperti olah raga pertandingan, memancing, berwisata alam dan sebagainya) kelak dapat membuat emosi sang anak lebih stabil.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak laki-laki yang selalu mengingat saat-saat menyenangkan bersama ayahnya akan tumbuh dan berkembang lebih stabil secara emosional dan tahan terhadap stres.

Dalam sebuah penelitian sebelumnya juga diketahui bahwa kasih sayang seorang ibu terhadap bayinya juga memiliki efek baik yang sama yakni membuat mereka lebih tahan terhadap stres dalam menjalani kehidupan nantinya.

Sebanyak 912 pria dan perempuan Amerika Serikat berusia antara 25 dan 74 ditanyakan mengenai kualitas hubungan yang mereka miliki dengan orang tua ketika kecil. Pria yang mengingat kasih sayang ayahnya cenderung lebih kuat dalam menghadapi tekanan hidup sehari-hari ketimbang mereka yang tak bisa mengingatnya.

Psikolog Profesor Melanie Mallers dari California State University, Fullerton, yang mengepalai penelitian ini mengatakan, "Sebagian besar penelitian terhadap pengasuhan anak berfokus pada hubungan dengan ibu. Namun, dari penelitian terbaru, ayah ternyata juga memiliki peranan yang penting dalam kesehatan mental anak sebagai bekal menjalani masa depannya."

Para partisipan dalam penelitian ini menjalani penilaian tingkat stres psikologis dan emosional dalam kehidupan sehari-hari serta kemampuan mereka untuk mengatasi tekanan hidup. Selama delapan hari, setiap harinya mereka ditanyakan tentang apa yang mereka alami selama satu hari. Mereka juga ditanyakan tentang hubungan dengan orang tua saat mereka masih kanak-kanak. Pertanyaannya antara lain berapa banyak waktu dan perhatian yang mereka dapatkan dari orang tua saat mereka membutuhkannya.

Namun, dalam menentukan hasilnya, peneliti juga memasukkan beberapa faktor seperti umur, pendapatan keluarga, dan apakah orang tuanya masih hidup atau tidak. Melalui penelitian ini, diketahui pula, para partisipan sebagian besarnya memiliki hubungan masa kanak-kanan yang lebih baik dengan ibu ketimbang ayah.

Sumber:http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/
Penulis Prita Daneswari






No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...