Pada hari Senin, tanggal 4 April 2011, MAS LURAH SURAKSOSIHONO atau biasa disebut “Asih” resmi dilantik menjadi Abdi Dalem PENJAGA GUNUNG MERAPI menggantikan Almarhum ayahandanya, Mas Ngabehi Suraksohargo, atau yang lebih dikenal dengan MBAH MARIDJAN. Pria berusia 44 tahun ini dilantik secara langsung di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Selain melantik juru kunci Gunung Merapi tersebut, juga dilaksanakan acara pelantikan/penetapan 229 orang Abdi Dalem oleh GBPH Joyokusumo, adik Sri Sultan HB-X (selaku Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat).
GBPH Joyokusumo mengatakan, para abdi dalem yang dilantik harus dapat mengemban tugas sebagai penjaga dan pelestari budaya di Yogyakarta. Juru kunci Merapi diharapkan dapat menjalankan instruksi yang diberikan Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Para Abdi Dalem tersebut kemudian juga menerima Serat Kekancingan (Surat Keputusan) dari Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Asih, (putra ke tiga Mbah Maridjan) seusai dilantik menjadi juru kunci Merapi mengatakan, dirinya akan akan menaati semua perintah dari Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X yang telah memilihnya menjadi juru kunci Merapi dengan mengerjakan tugas serta tanggung jawab sebaik-baiknya.
(Berbagai Sumber)
GBPH Joyokusumo mengatakan, para abdi dalem yang dilantik harus dapat mengemban tugas sebagai penjaga dan pelestari budaya di Yogyakarta. Juru kunci Merapi diharapkan dapat menjalankan instruksi yang diberikan Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Para Abdi Dalem tersebut kemudian juga menerima Serat Kekancingan (Surat Keputusan) dari Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Asih, (putra ke tiga Mbah Maridjan) seusai dilantik menjadi juru kunci Merapi mengatakan, dirinya akan akan menaati semua perintah dari Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X yang telah memilihnya menjadi juru kunci Merapi dengan mengerjakan tugas serta tanggung jawab sebaik-baiknya.
(Berbagai Sumber)
No comments:
Post a Comment